Posong, Negeri di Atas Awan Temanggung yang Bikin Lupa Pulang – Wisata Alam Hits Jawa Tengah


Bayangkan kamu berdiri di atas hamparan awan, sambil menikmati matahari terbit perlahan dari balik gunung. Udara dingin yang menusuk hidung, suara burung yang mulai bernyanyi, dan cahaya keemasan yang menembus kabut tipis — semua berpadu menciptakan suasana yang sulit dijelaskan dengan kata-kata.

Inilah Posong, surga kecil di lereng Gunung Sindoro, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, yang dijuluki banyak orang sebagai “Negeri di Atas Awan.”

Posong terletak di Desa Tlahab, Kecamatan Kledung, sekitar 20 menit dari pusat kota Temanggung. Tempat ini berada di ketinggian sekitar 1.800 meter di atas permukaan laut, di antara dua gunung kembar — Sindoro dan Sumbing — yang menjulang megah di sisi timur dan barat.

Nama “Posong” sendiri konon berasal dari kata “pos kosong”, karena dulunya tempat ini merupakan pos pengamatan yang ditinggalkan oleh pasukan Pangeran Diponegoro. Kini, “pos kosong” itu berubah jadi lokasi penuh keindahan yang justru membuat hati terasa penuh.

Yang paling dicari dari Posong tentu adalah panorama sunrise-nya.
Sekitar pukul 05.00 pagi, ratusan pengunjung sudah siap dengan kamera di tangan, menanti detik-detik matahari muncul di antara lautan awan. Saat sinarnya mulai menembus kabut, pemandangan berubah menjadi spektakuler — warna jingga, ungu, dan emas berbaur di langit, memantulkan siluet gunung yang seolah menyentuh langit.

Selain sunrise, Posong juga menawarkan spot foto unik, gardu pandang, dan area camping yang membuatmu bisa menikmati malam dengan langit penuh bintang. Saat malam tiba, suasana berubah total — hanya ada bunyi angin, dingin pegunungan, dan gemerlap lampu desa di kejauhan.

Tak lengkap rasanya jika berkunjung ke Posong tanpa menyeruput kopi Temanggung.
Banyak warung di sekitar area wisata yang menyajikan kopi robusta khas lereng Sindoro — aromanya kuat, rasanya pekat, dan cocok menemani pagi di tengah kabut. Di tempat seperti ini, secangkir kopi bukan sekadar minuman, tapi teman kontemplasi.

Banyak orang bilang, “Kopi di Posong itu bisa bikin lupa pulang.”
Bukan karena efek kafeinnya, tapi karena kedamaian yang jarang kita temukan di kota.

Untuk sampai ke Posong, kamu bisa menempuh jalur Wonosobo–Temanggung dan berhenti di Kledung Pass. Dari sana, tinggal mengikuti papan petunjuk ke arah Posong, sekitar 4 kilometer melewati jalan menanjak yang cukup sempit tapi masih bisa dilalui mobil kecil atau motor.

Beberapa tips biar perjalananmu lebih nyaman:

  • Datang pagi-pagi banget, sekitar jam 04.30, biar nggak ketinggalan sunrise.

  • Gunakan jaket tebal dan sepatu tertutup, karena suhu bisa turun hingga 10°C.

  • Siapkan uang tunai kecil untuk tiket masuk dan parkir.

  • Jangan lupa bawa kamera atau drone, karena setiap sudut Posong itu instagramable.

Posong bukan cuma tempat wisata.
Ia adalah ruang untuk berhenti sejenak, menarik napas, dan menyadari betapa kecilnya kita di hadapan alam.
Di sini, kamu bisa menenangkan pikiran yang lelah, meninggalkan hiruk pikuk dunia, dan mungkin — menemukan kembali dirimu sendiri.

Di antara awan-awan yang bergerak perlahan, kamu akan sadar:
Kadang, untuk melihat lebih jelas ke depan, kita perlu naik sedikit lebih tinggi…
ke tempat di mana langit dan hati terasa lebih dekat.

Posong: Negeri di Atas Awan yang Bikin Lupa Pulang” bukan hanya julukan puitis — tapi pengalaman nyata.
Setiap orang yang datang ke sini pasti membawa pulang sesuatu: entah itu foto indah, ketenangan batin, atau sekadar rasa syukur karena masih diberi kesempatan menikmati ciptaan Tuhan seindah ini.

Tidak ada komentar:

Bangkit dari Trauma: Panduan Pemulihan Mental Pasca Banjir dan Longsor

Ketika banjir dan longsor merendam rumah dan meruntuhkan tanah, kehidupan warga berubah dalam hitungan menit. Banyak yang kehilangan tempat ...

Pengunjung lain juga Baca